Rabu, 03 Juli 2013

MASA ORIENTASI SISWA (MOS)

Masa Orientasi Siswa atau disingkat MOS atau sering disebut juga Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (disingkat MPLS) merupakan sebuah kegiatan yang umum dilaksanakan di sekolah guna menyambut kedatangan siswa baru.

Masa orientasi lazim kita jumpai hampir di tiap sekolah, mulai dari tingkat SMP, SMA hingga perguruan tinggi. Tak pandang itu sekolah negeri maupun swasta, semua menggunakan cara itu untuk mengenalkan almamater pada siswa barunya.

MOS dijadikan sebagai ajang untuk melatih ketahanan mental, disiplin dan mempererat tali persaudaraan. MOS juga sering dipakai sebagai sarana perkenalan siswa terhadap lingkungan baru di sekolah tersebut. Baik itu perkenalan dengan sesama siswa baru, kakak kelas, guru hingga karyawan lainnya di sekolah itu. Tak terkecuali pengenalan berbagai macam kegiatan yang ada dan rutin dilaksanakan di lingkungan sekolah.


Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas), M Nuh, meminta agar kegiatan masa orientasi peserta didik tahun ajaran baru 2011 dan tahun-tahun selanjutnya bersih dari tindak kekerasan. 
 "Kegiatan orientasi, yang akan dimulai Senin (11/7), harus menyentuh pendidikan karakter," kata Nuh, Ahad (10/7), di Jakarta.

Masyarakat yang mengetahui adanya tindak kekerasan dalam masa orientasi diminta segera melapor. Sekolah yang melanggar, kata dia, akan diberikan tindakan tegas.
"Saatnya tidak ada kekerasan disemaikan di sekolah. Harus bersih dari kekerasan," katanya. 

Dia menambahkan melalui pendidikan karakter, peserta didik dikenalkan dengan nilai-nilai, yakni ketuhanan, keilmuan, dan kebangsaan. Ketiga hal itu dinilainya menjadi esensi pendidikan karakter.
"Karena itu, kegiatan apapun dalam masa orientasi tidak boleh bertentangan dengan pendidikan karakter. Misalkan umpatan kasar atau perploncoan. Stop. Selesai, tidak boleh," katanya.

Tujuan MOS

Dalam kegiatan MOS pasti ada tujuan yang ingin dicapai. Tujuan yang hendak dicapai dalam kegiatan MOS itu adalah :
  1. Memperkenalkan siswa pada lingkungan fisik sekolah yang baru mereka masuki
  2. Memperkenalkan siswa pada seluruh komponen sekolah beserta aturan, norma, budaya, dan tata tertib yang berlaku di dalamnya.
  3. Memperkenalkan siswa pada keorganisasian
  4. Memperkenalkan siswa untuk dapat menyanyikan lagu hymne dan mars sekolah
  5. Memperkenalkan siswa pada seluruh kegiatan yang ada di sekolah
  6. Mengarahkan siswa dalam memilih kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan bakat mereka
  7. Menanamkan sikap mental, spiritual, budi pekerti yang baik, tanggung jawab, toleransi, dan berbagai nilai positif lain pada diri siswa sebagai implementasi penanaman konsep iman, ilmu, dan amal
  8. Menanamkan berbagai wawasan dasar pada siswa sebelum memasuki kegiatan pembelajaran secara formal di kelas.

2 komentar:


  1. Senang rasanya bisa berkunjung ke website anda" mudah-mudahan
    infonya bermanfaat Terimakasih sudah berbagi

    BalasHapus

  2. Senang rasanya bisa berkunjung ke website anda" mudah-mudahan
    infonya bermanfaat Terimakasih sudah berbagi

    BalasHapus

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Admin